AYAH
Kerut diwajah tanda usia senja
Tak menghalangi langkah tegarmu
Mandi keringat membanting tulang
Demi kami semua keluargamu
Fajar menyingsing kau melangkah
Di senja hari baru kau kembali
Hanya ada satu tujuan mulia
Memberi sinar bahagia bagi kami
Kau memohon pada Tuhan
Berkah keselamatan untuk Ayah
Memberi rahmat daan kekuatan
Melindungi jalan kehidupannya
(Yayuk Pratiwi)
ANALISIS INTRINSIK
a. Tema
Kerja keras seorang ayah
b. Rima
Puisi di atas pada bait pertama sampai bait terakhir menggunakan rima bebas.
c. Diksi
Puisi di atas menggunakan pemilihan kata denotatif bermakna lugas (mudah dipahami)
d. Citraan
Imajinasi-imajinasi yang digunakan adalah imajinasi visual.
e. Majas /
menggunakan majas hiperbola dapat dilihat pada mandi keringat membanting tulang, dan memberi sinar bahagia bagi kami. (melukiskan suatu peristiwa) numerasi “fajar menyinsing kau kembali”.
f. Makna
Puisi di atas menggambarkan sosok ayah yang tegar dalam menafkahi keluarganya. Dia tidak pernah mengenal lelah dalam bekerja dan semua itu dilakukan karena kecintaannya terhadap keluarganya.
ANALISIS EKSTRINSIK
a. Latar Belakang
Puisi di atas mengangkat tema kehidupan yang berlatar pada kehidupan keluarga. Dengan penokohan seorang Ayah yang giat bekerja tanpa mengenal lelah dalam memenuhi kebutuhan keluarganya.
b. Amanat/ Pesan
Secara tersirat penulis ingin menyampaikan kepada kita agar kita selalu bekerja keras dalam mengerjakan sesuatu dan tak pernah lelah.
c. Tujuan
Puisi di atas memiliki tujuan yang mengajak pembaca agar mencontohi perilaku tokoh Ayah. Dengan sikap Ayah yang rajin, ulet dan tekun, kita bisa mencontoh dan meneladani serta menghargai perjuangan seorang Ayah.
d. Bentuk
No comments:
Post a Comment