DO'A
Tuhanku
Dalam termangu
Aku masih menyebut nama-Mu
Biar susah sungguh
Mengingat kau penuh seluruh
Cahaya-Mu panas suci
Tinggal kerdip lilin di kelam sunyi
Tuhanku
Aku hilang bentuk
Remuk
Tuhanku
Aku mengembara dinegeri asing
Tuhanku
Di pintu-mu aku mengetuk
Aku tidak bisa berpaling
ANALISIS INTRINSIK
Tema
Ketuhanan
b. Rima
Menggunakan rima bebas
c. Diksi
Diksinya bermakna denotasi atau bermakna sebenarnya sehingga mudah dipahami
dalam termangu aku masih menyebut nama-Mu
d. Citraan
Imajinasi perasaan
biar susah sungguh mengingat kau penuh seluruh
Imajinasi penglihatan (visual)
di pintu-Mu aku mengetuk aku tidak bisa berpaling
Imajinasi pendengaran
aku hilang bentuk remuk
e. Majas /
Menggunakan majas personifikasi yaitu pada
dalam temangu aku masih menyebut nama-Mu
Repetisi pengulangan kata aku
Konotatif aku mengembara di negeri asing.
f. Makna
Puisi menggambarkan keagamaan seseorang yang mempunyai nilai religius yang tinggi, walaupun dalam keadaan susah atau bahagia tetap mengingat kepada Tuhan. Dan setiap melakukan sesuatu harus mengingat dan memohon kepada Allah.
ANALISIS EKSTRINSIK
Latar Belakang
Puisi doa merupakan sifat yang dimiliki oleh pengarang yang mempunyai nilai religius yang tinggi kepada Tuhan dan menuangkan kedalam sebuah puisi. Doa mendeskripsikan ketuhanan itu dengan diri kepada Tuhan dan memuji kebesaran Tuhan.
b. Amanat/ Pesan
Secara tersirat penulis ingin menyampaikan kepada kita hendaklah kita selalu mengingat kepada Allah walupun dalam keadaan bagaimana. Karena Tuhanlah yang menentukan segala sesuatu, susah maupun senang.
c. Tujuan
Dengan diciptakannya puisi doa secara langsung penulis ingin menyampaikan kepada pembaca untuk mengingatkan bahwa dalam keadaan bagaimanapun dan suasana bagaimanapun kita harus mendekatkan diri kepada Tuhan dan berserah diri kepada-Nya.
d. Bentuk
No comments:
Post a Comment